Wisata Religi

Dua bulan yang lalu saya dan anak – anak TPA ( Taman Pendidikan Alqur’an ) Al Ma’Arif Sangkal Bengking Jatinom mengadakan Wisata Religi yaitu dengan berziarah ke makam salah satu sunan walisanga yaitu Sunan Pandanaran atau lebih dikenal dengan sebutan Sunan Tembayat di daerah Bayat Klaten.

Apa tujuan mengadakan wisata religi?
Memang selama ini kanak – kanak hanya berwisata di obyek – obyek wisata yang bernafaskan hiburan, ataupun panorama alam yang hanya bertujuan sekedar menyegarkan fikiran ataupun membuat senang anak – anak tersebut.

Wisata religi ini tidak hanya menikmati indahnya alam tetapi juga lebih dari itu yaitu mengamati dan menghayati nuansa religi dari tempat wisata religi yang dikunjungi. Guna meningkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sehingga terbentuk moral dan kepribadian yang baik.

Seperti di makam Sunan Tembayat ini anak – anak diajak untuk mengenang jasa dan perjuangan daripada Sunan Tembayat pada masanya, diharapkan anak – anak bisa mencontoh perilaku moral, kepribadian serta budi pekerti yang luhur daripada Sunan Tembayat.
Pembekalan, pembentukan kepribadian sejak dini pada kanak – kanak perlu ditanamkan dan dibina agar nantinya menjadi insan yang taqwa dan bertanggung jawab serta memiliki budi pekerti yang luhur dan berguna bagi nusa dan bangsa.