AIR MATA CINTA

Ketika malam tiba.....
Ku berdiri di padang sahara, sunyi dan sepi
Tak kutemukan seorang pun di sana
Hanya hamparan pasir menyapaku penuh makna
Dan bintang - bintang di langit biru mendendangkan lagu syahdu
Mengenalkanku pada Keagungan Tuhanku

Ketika kutatap hamparan pasir luas
Dan kerlipan bintang - bintang di langit biru
Bergetar hati ini
Tak terasakan air mata ini menetes
Oh, Tuhanku betapa Agungnya diriMu
Pantaskah air mata ini merindukanMu

Ketika pagi menjelang.....
Ku berdiri di tepi pantai
Bertemankan burung - burung camar terbang di angkasa
Deburan ombak bercumbu dengan karang di lautan
Mentari di ufuk timur menyapaku penuh pesona
Mengenalkanku pada Kuasa Illahi

Ketika angin berhembus lembut
Menyentuh relung - relung jiwaku
Tak terasa air mata ini menetes
Oh, Tuhanku betapa Maha Kuasa diriMu
Tetapi mengapa aku mengabaikan firmanMu
Pantaskah air mata ini merindukanMu


Klaten, 09 Juli 2008
( ekspresiku ketika hatiku kosong )